BUTENA Edisi 13 : Teknologi Tesla

 Mobil listrik diramalkan bakal semarak di masa depan. Meski penjualannya belum bisa mengalahkan mobil bermesin konvensional, namun tampaknya mobil bertenaga listrik dapat diterima dengan baik. Mobil listrik dipandang sebagai sebuah solusi masa depan karena dianggap jauh lebih bersih dibandingkan dengan mesin bakar yang meraja sejak satu abad ini.

Siapa sih yang gak kenal Perusahaan Teknologi Tesla?

Tesla, Inc. merupakan perusahaan yang berfokus di bidang mobil listrik, komponen mesin, dan memproduksi perangkat pengisi ulang baterai. Kantor pusat Tesla, Inc. berada di San Carlos, California, AS. Pendiri perusahaan ini awalnya dimodali oleh pendiri PayPal sekaligus pendiri Tesla, Inc., yaitu Elon Musk. Mobil Tesla model terkini hadir dengan standar kecanggihan hardwarenya yang mampu menyediakan fitur Autopilot dan juga berbagai sensor yang terpasang melalui pembaruan software yang dirancang untuk peningkatan fungsinya dari waktu ke waktu.

 

Teknologi Sensor

Terdapat 8 Surround Camera yang memberikan visibilitas 360° di sekitar mobil dengan radius 250 m. Kemudian terdapat 12 Sensor Ultrasonik yang mampu mendeteksi benda keras dan lunak pada jarak hingga 8 m. Selain itu, adanya Radar berfungsi untuk memberikan data yang mampu mendeteksi hujan lebat, kabut, debu, dan bahkan mobil yang ada di depan.

 

Teknologi Autopilot

Fitur Autopilot yang ada memungkinkan Tesla menyetir, berakselerasi, dan mengerem secara otomatis sesuai jalur yang telah ditentukan. Mobil Tesla dapat menentukan navigasi jalan yang lebih padat dan lebih ramai dengan kamera, sensor, dan radar Tesla Vision. Dengan Smart Summon, mobil Tesla dapat melewati lingkungan dan tempat parkir yang lebih banyak.

 

Teknologi Baterai

Mobil Tesla menggunakan sel baterai gabungan yang terdiri dari ribuan baterai lithium ion seri 18650. Baterai ini berbentuk silinder berukuran kecil yang biasa ditemukan pada laptop dan barang elektronik lainnya. Karena menggunakan baterai, Mobil Tesla mampu diisi ulang baterainya hingga 12.000 siklus pengisian ulang.

 

Panel Surya

Tesla, Inc. berencana akan memproduksi Panel Surya solar-photovoltaic untuk dipasang pada atap mobil. Panel Surya berguna untuk memberikan tenaga tambahan pada baterai selama mobil Tesla dijalankan. Dengan Panel Surya ini, mobil Tesla setidaknya dapat bertambah jarak tempuhnya hingga 50 mil atau 80 km per hari.

 

Banyak keuntungan dari mobil Tesla ini dibandingkan dengan mobil berbahan bakar minyak. Biaya yang dipergunakan untuk melakukan pengisian daya listrik jauh lebih murah dibandingkan dengan uang yang dipergunakan untuk membeli BBM. Motor listrik tidak sekompleks mesin bakar yang memiliki banyak sekali bagian bergerak, maka bagian yang mengalami keausan tidak akan sebanyak mobil mesin bakar. Mobil listrik mampu berakselerasi lebih spontan dibandingkan dengan mobil biasa. Mobil ini juga sangat senyap di mana mesinnya hanya menghasilkan suara berdengung saja. Dan yang pasti, dalam penggunaannya mobil listrik tidak memiliki emisi karbon sehingga jauh lebih bersih dibandingkan mobil konvensional.

Share: